THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Kamis, 30 Desember 2010

Ikan Purba Langka Ditemukan

Ikan Purba Langka Ditemukan

 
Perkampungan nelayan di Pantai Malalayang, Manado, Sulawesi Utara, dikejutkan oleh tangkapan salah satu ikan terlangka di dunia, ikan purba. Jenis ikan yang menurut kalangan ilmuwan biota lain disebut-sebut hidup sejak 400 juta tahun lampau tersebut ditemukan Justinus Lahama dan anaknya, Delvi Lahama, nelayan warga kelurahan Bahu, Kecamatan Malalayang.

Ikan yang memiliki nama Latin Coelacanth Latimeria Menadoensis, namun oleh nelayan setempat disebut raja laut itu, memiliki panjang 130 cm dengan bobot 50 kilogram. Jenis ini hanya hidup di kedalaman laut yang dingin dengan temperatur maksimal 16 derajat, kira-kira di kedalaman minimal 60 meter.


Menurut staf peneliti biologi laut Fakultas Perikanan Universitas Sam Ratulangi Manado DR Ir Lucky Lumingas, ikan hasil tangkapan Lahama memang termasuk jenis ikan purba coelacanth latemeria. ”Namun belum diketahui, apakah dari spesies menadoensis atau bukan. Ini masih akan kami teliti. Tetapi, sangat mungkin menadoensis dengan memperhatikan ciri-cirinya. ” jelas Lumingas yang dibenarkan ahli biologi lainnya, DR Ir Grevo Gerung.


Berdasar catatan berbagai sumber ilmiah, ikan purba tergolong dalam ordo coelacanthiformes. Fosilnya pertama muncul di bumi pada zaman Devonian (sekitar 400 juta tahun lalu). Ikan purba hidup pertama ”ditangkap” pada 23 Desember 1938. Saat itu, Kapten Hendrick Goosen mendapatkannya dari Laut India, tak jauh dari mulut Sungai Chalumna. Oleh Marjorie Courtenay-Latimer, seorang kurator museum di East London, Afrika Selatan, ikan tersebut diserahkan kepada ahli ikan dari Universitas Rhodes, Prof J.L.B. Smith. Untuk menghormati jasa Latimer dan Smith, ikan purba itu kemudian diberi nama latimeria chalumnae smith.

0 komentar: